Gabungan
Oganisasi Wanita (GOW) bekerjasama dengan PKK Kab. Gianyar mengadakan
pelatihan perawatan rambut dan wajah dengan mengundang ahli kecantikan
Rudy Hadisuwarno. Pelatihan yang mengambil tema “Talk Show Hair Flash
for looking chic, trendy & healty“ diikuti oleh hampir 150 peserta
ini diadakan selama 1 hari di Ruang Sidang Kantor Bupati Gianyar, (2/7).
Seperti
diketahui Rudy Hadisuwarno adalah salah satu pakar kecantikan khususnya
rambut di Indonesia. Dengan mendatangkan pakarnya, diharapkan para
peserta dapat menggali ilmu khususnya di bidang rambut dan wajah.
Seperti ditegaskan dalam laporan ketua GOW Kab. Gianyar yang dibacakan
oleh Wakil Ketua IV GOW Ny. I.A. Ambari Gaga Adisaputra, kegiatan ini
merupakan salah satu cara mempercepat kesejahteran dikalangan kaum
perempuan yang nantinya diharapkan mampu memberdayakan para ibu-ibu yang
tergabung dalam organisasi GOW sehingga mampu berinisiatif melakukan
kegiatan-kegiatan untuk menopang perekonomian keluarga.
Sementara
itu Ketua GOW sekaligus Ketua TP. PKK Kab. Gianyar, Ny. Surya Adnyani
Mahayastra, saat dihubungi ditempat terpisah mengatakan pihaknya selalu
berupaya memberikan pelatihan-pelatihan yang dapat meningkatkan SDM kaum
perempuan di Gianyar. Apalagi beberapa waktu lalu Bupati Gianyar pernah
mewacanakan akan membangun salon di masing-masing desa. Lewat pelatihan
ini diharapkan, dapat menghasilkan tenaga yang terampil. ”Saya harap
peserta pelatihan ini dapat menularkan ilmunya pada orang-orang
disekitarnya, sehingga ilmu yang didapat tidak mandeg sampai disitu,”
harap Ny. Mahastra.
Ny.
Mahayastra juga menambahkan peserta yang mengikuti pelatihan akan
mendapat sertifikat dari Rudy Hadisuwarno. Dengan bekal sertifikat ini
setidaknya peserta sudah mengerti tentang pengetahuan dasar mengenai
kesehatan rambut dan wajah. “ Rambut adalah mahkota wanita, jadi harus
dirawat baik-baik kesehatannya,”tegas Ny. Mahayastra lagi.
Bupati
Gianyar yang pada kesempatan itu diwakili oleh Sekdakab. I.B Gaga Adi
Saputra menyambut posistif pelatihan ini, karena secara tidak langsung
dapat menurunkan angka pengganguran di Kabupaten Gianyar. Sasaran
pelatihan ibu-ibu PKK mulai dari tingkat desa juga sangat tepat. Kaum
perempuan di desa tampil sangat luar biasa, ditengah berbagai kesibukan
mengurus rumah tangga masih bisa menyisihkan waktu untuk bermasyarakat
melakukan kegiatan pemberdayaan baik untuk dirinya maupun keluarga.
I.B.
Gaga juga berharap organisasi wanita agar lebih meningkatkan peranannya
dalam memberdayakan kaum perempuan. Bahkan kalau mungkin pelatihan
semacam ini dapat dilaksanakan sampai ke banjar-banjar. (Humas Gianyar)

